Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2023

Cara Silaturahmi

Banyak ayat Al-Qur’an dan hadits Rasulullah yang mengaruskan kita untuk menjaga hubungan baik dan tali silaturahim dengan keluarga, kerabat, dan tentu sahabat kita. Salah satunya adalah hadits riwayat Bukhari dan Muslim dari sahabat Anas bin Malik RA : عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ سَرَّهُ أَنْ يُبْسَطَ عَلَيْهِ رِزْقُهُ أَوْ يُنْسَأَ فِي أَثَرِهِ فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ   Artinya, “Dari sahabat Anas bin Malik RA, aku mendengar Rasulullah SAW bersabda, ‘Siapa saja yang senang diluaskan rezekinya dan ditangguhkan ajalnya, hendaklah ia menjaga hubungan baik dengan kerabatnya,’” (HR Bukhari dan Muslim).  Hadits ini jelas menyebutkan hikmah silaturahim kepada keluarga, kerabat, dan sahabat-sahabat. Hadits ini menyebut kelapangan rezeki dan penundaan ajal yang dimaknai ulama dengan keberkahan di dalam umur yang digunakan dalam taat kepada Allah sebagai hikmah silaturahim.  Adapun silaturahim dapat dilaku...

Khutbah Idul Fitri (Memaafkan)

اللهُ أَكْبَرُ (×٣) اللهُ أَكْبَرُ (×٣) اللهُ أَكْبَرُ (×٣) وَ لِلّٰهِ اْلحَمْدُ اللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا، وَالحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيْراً، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاَ، لاَإِلٰهَ إِلاَّاللهُ وَحْدَهُ صَدَقَ وَعْدَهُ وَنَصَرَ عَبْدَهُ وَأَعَزَّ جُنْدَهُ وَهَزَمَ الأَحْزَابَ وَحْدَهُ لَاإِلٰهَ إِلاَّاللهُ وَلاَ نَعْبُدُ إِلاَّ إِيّاَهُ مُخْلِصِيْنَ لَهُ الدِّيْنَ وَلَوْكَرِهَ الكاَفِرُوْنَ. الحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْ حَرَّمَ الصِّياَمَ أَيّاَمَ الأَعْياَدِ ضِيَافَةً لِعِباَدِهِ الصَّالِحِيْنَ. أَشْهَدُ أَنْ لاَإِلٰهَ إِلاَّاللهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ الَّذِيْ جَعَلَ الجَّنَّةَ لِلْمُتَّقِيْنَ وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَناَ وَمَوْلاَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ االدَّاعِيْ إِلىَ الصِّرَاطِ المُسْتَقِيْمِ. اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَباَرِكْ عَلىَ سَيِّدِنَا مُحَمَّـدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحاَبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلىَ يَوْمِ الدِّيْنَ. أَمَّا بَعْدُ .فَيَآأَيُّهَاالمُؤْمِنُوْنَ وَالمُؤْمِناَتِ أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ المُتَّقُوْنَ. وَاتَّق...

Muslim Bersaudara

Sahih al-Bukhari:2262 عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا: أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: الْمُسْلِمُ أَخُو الْمُسْلِمِ لاَ يَظْلِمُهُ وَلاَ يُسْلِمُهُ، وَمَنْ كَانَ فِي حَاجَةِ أَخِيهِ كَانَ اللَّهُ فِي حَاجَتِهِ، وَمَنْ فَرَّجَ عَنْ مُسْلِمٍ كُرْبَةً فَرَّجَ اللَّهُ عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرُبَاتِ يَوْمِ الْقِيَامَةِ، وَمَنْ سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ اللَّهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ. Dari Abdullah ibn Umar ra: Bahwa Rasulullah saw bersabda: Seorang muslim adalah saudara bagi muslim lainnya, dia tidak menzaliminya dan tidak membiarkannya disakiti. Barang siapa yang membantu kebutuhan saudaranya maka Allah akan membantu kebutuhannya. Barang siapa yang menghilangkan satu kesusahan seorang muslim, maka Allah menghilangkan satu kesusahan baginya dari kesusahan-kesusahan hari kiamat. Barang siapa yang menutupi (aib) seorang muslim maka Allah akan menutupi (aibnya) pada hari kiamat. Pesan : 1. Setiap muslim adalah saudara. 2. Ciri dari s...

5 Budata Kerja Kemenag

Gambar
  Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Kota Palangka Raya Kelurahan Bukit Tunggal Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya 5 BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA 5 BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA LIMA BUDAYA KERJA KEMENTERIAN AGAMA 1.  INTEGRITAS Keselarasan antara hati, pikiran, perkataan, dan perbuatan yang baik dan benar INDIKASI  : Bertekad dan bekemauan untuk berbuat yang baik dan benar Berpikiran positif, arif, dan bijaksana dalam melaksanakan tugas dan fungsi Mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku Menolak korupsi, suap, atau gratifikasi 2.  PROFESIONALITAS Bekerja secara disiplin, kompeten, dan tepat waktu dengan hasil terbaik INDIKASI  : Melakukan pekerjaan sesuai kompetensi jabatan Disiplin dan bersungguh-sungguh dalam bekerja Melakukan pekerjaan secara terukur Melaksanakan dan menyelesaikan tugas tepat waktu Menerima reward and punishment sesuai dengan ketentuan 3.  INOVASI Menyempurnakan yang sudah ada dan mengkreasi hal baru yang lebih baik INDIKASI...

Shahabat Ahli Perang Badar

 Nama Para Sahabat R.hum Yang Terlibat Dengan Perang Badar 17 Ramadhan DI KETUAI PANGLIMA TERHEBAT DUNIA.  *1.Sayyiduna Muhammad Rasulullah* صلى الله عليه وسلم  2. Abu Bakar al-Siddiq r.a. 3. Umar bin al-Khattab r.a. 4. Uthman bin Affan r.a. 5. Ali bin Abu Tolib r.a. 6. Talhah bin ‘Ubaidillah r.a. 7. Bilal bin Rabbah r.a. 8. Hamzah bin Abdul Muttolib r.a. 9. Abdullah bin Jahsyi r.a. 10. Al-Zubair bin al-Awwam r.a. 11. Mus’ab bin Umair bin Hasyim r.a. 12. Abdur Rahman bin ‘Auf r.a. 13. Abdullah bin Mas’ud r.a. 14. Sa’ad bin Abi Waqqas r.a. 15. Abu Kabsyah al-Faris r.a. 16. Anasah al-Habsyi r.a. 17. Zaid bin Harithah al-Kalbi r.a. 18. Marthad bin Abi Marthad al-Ghanawi r.a. 19. Abu Marthad al-Ghanawi r.a. 20. Al-Husain bin al-Harith bin Abdul Muttolib r.a. 21. ‘Ubaidah bin al-Harith bin Abdul Muttolib r.a. 22. Al-Tufail bin al-Harith bin Abdul Muttolib r.a. 23. Mistah bin Usasah bin ‘Ubbad bin Abdul Muttolib r.a. 24. Abu Huzaifah bin ‘Utbah bin Rabi’ah r.a. 25. Subaih (maul...